Sex Education: BULU KEMALUAN PENGARUHI KWALITAS SPERMA?
Masalah seks tidak harus dipahami sebagai aib, tabu dan sesuatu yang jelek. Setiap orang pernah, atau pada suatu saat bisa mengalami masalah terkait kehidupan seksnya. Jika masalah tersebut segera dilakukan pembenahan dan penanganan oleh ahlinya, hasilnya akan baik. Lebih lagi jika penanganan terhadap masalah dilakukan lebih dini, akan lebih aman dan bisa membaik kembali.
Rambut Kemaluan: Erotika dan Estetika
Pertanyaan:
Saya laki-laki umur 33 tahun. Saya sering mencukur bulu-bulu di bagian dekat penis & bulu-bulu di daerah buah zakar supaya terlihat bersih dan rapi. Yang ingin saya tanyakan, apakah ini ada efeknya? Apakah mempengaruhi kualitas sperma? Apakah bisa menyebabkan kemandulan? Terima kasih untuk waktu dan jawabannya. (Ricky Kurniawan, Surabaya).
Jawaban Kami:
Model serta tebal tipisnya rambut kemaluan tiap orang diketahui beragam, tetapi hampir semua rambut kemaluan berbentuk keriting. Tampilan rambut keriting secara fungsional memberi keuntungan dalam pengendalian suhu dari jaringan atau organ di daerah bulu-bulu tersebut. Analoginya seperti berteduh di bawah pohon yang rindang, lebih dingin atau sejuk. Dalam penataan rambut kemaluan, selain faktor estetika maka sebaiknya juga perlu memperhatikan aspek erotika dan dinamika fungsinya. Menata rambut kemaluan menjadi tampak rapi, secara estetika akan lebih baik. Bahkan beberapa orang membentuknya dengan berbagai model yang disukai, contohnya Brazilian style, dan lain-lain. Namun aspek erotika juga perlu mendapat perhatian, bagi diri sendiri menjadikan lebih percaya diri tetapi bagaimana dari aspek pasangan. Ekstremnya, jika daerah kemaluan bersih tanpa rambut/ gundul sama-sekali maka umumnya akan mempengaruhi kualitas gairah pasangan. Kecuali pasangan memang suka yang plontos, perlu dihargai juga.
Testis adalah organ pria yang sangat vital karena fungsinya sebagai penghasil sel benih (spermatozoa) dan hormon testosteron. Hormon testosteron selain menentukan tanda seks primer yaitu pertumbuhan penis dan testis, juga menentukan tanda seks sekunder yaitu pertumbuhan rambut, bulu-bulu tubuh, volume suara, dan tampilan otot. Komponen penghasil hormon testosteron dan spermatozoa di dalam testis tersebut memerlukan suhu yang stabil (sekitar 35 derajat celcius) untuk bisa berfungsi secara optimal, dan rambut kemaluan ikut berperan dalam pengaturan suhu tersebut.
Untuk yang belum menikah maka pertimbangan faktor pasangan, sementara bisa diabaikan. Yang perlu diperhatikan yaitu bagaimana cara merapikan rambut/bulu-bulu tersebut, upayakan untuk tidak mudah terjadi lecet/luka karena penggunaan alat potong rambut ataupun pisau cukur yang kurang tepat. Jika daerah kantong zakar mengalami infeksi maka perubahan suhu karena adanya infeksi tersebut akan bisa mengganggu kualitas sperma. Masalah pencukuran rambut kemaluan dan pengaruhnya terhadap gangguan kualitas sperma tak terlalu ekstrem sampai menyebabkan kemandulan. Sampai saat ini dua (2) besar faktor yang menyebabkan gangguan sperma yaitu masalah varikokel dan infeksi di daerah organ kelamin. ©️.
Kami Jasa Solusi Problem Hidup. Masalah Tuntas Tanpa Bertentangan dengan Hukum Agama dan Negara.
MACAM PROBLEM DALAM PELAYANAN KAMI:
Solusi Problem Asmara, Rumah Tangga, Back Up Karir, Back Up Usaha, Jual Beli, Aura Pemikat, Bersih Diri / Ruwat / Ruqyah / Buang Sial, dll.
KAMI TIDAK MELAYANI SEGALA HAL YANG MELANGGAR HUKUM AGAMA DAN NEGARA.
Contoh: Bank Gaib, Uang Balik, Harta Gaib, Pesugihan, Aborsi / Menggugurkan Kandungan, Perjudian / Togel / Judi Online, Mencelakakan Orang / Santet / Teluh, dll.
ALAMAT PONDOK RUQYAH:
Dusun Kasemen, No.50, RT.05, RW.03, Desa Wangkalkepuh, Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Kodepos 61463.
🌐 https://pondok-ruqyah.com/
☎️ +6285708371817
PERINGATAN!
Hati-hati dan waspada terhadap penipuan online yang mengatasnamakan kami. Diutamakan datang langsung ke alamat kami untuk menghindari segala hal negatif. Terimakasih.
DATANG DENGAN NIAT BAIK
TIDAK UNTUK KEJAHATAN!
