Ngaji Psikologi: Jadikan “Kegiatan Melayani” Sebagai Integral Hidup

0
16

Ngaji Psikologi: Jadikan “Kegiatan Melayani” Sebagai Integral Hidup

Melayani, menyenangkan membutuhkan tindakan. Ironisnya, tak ada hal spesifik yang harus kita lakukan, tak ada resep yang dapat diikuti. Tetapi, tindakan-tindakan kebaikan dan kemurahan hati terjadi secara ilmiah: tindakan ini muncul dari pola pikir melayani dan membesi yang telah terintegrasi dalam proses berpikir orang yang memilikinya.

 

Dari beberapa guru dan filsuf, saya mendapat saran untuk memulai setiap hari dengan bertanya kepada diri sendiri, “Bagaimana aku bisa melayani?” Saya merasakan ini sangat bermanfaat untuk mengingatkan saya pada banyak cara untuk membantu orang lain. Bila saya menyisihkan waktu untuk menanyakan pertanyaan itu kepada diri sendiri, saya menemukan jawabannya bermunculan sepanjang hari.

 

Bila salah satu tujuan Anda adalah membantu orang lain, Anda akan menemukan cara yang paling cocok. Kesempatan untuk melayani tak ada habisnya. Kadang-kadang, cara terbaik saya untuk melayani adalah menawari seorang teman (atau bahkan orang yang tak saya kenal) yang sangat membutuhkan tempat tinggal untuk tinggal sementara di rumah saya. Cara lain adalah memberikan tempat duduk saya di bus kepada orang yang sudah tua, membantu anak kecil memainkan permainannya, memberikan ceramah pada sekumpulan orang, menulis buku, membantu bekerja di sekolah anak saya, mengirim selembar cek untuk dana sosial, atau menyingkirkan sampah di jalan.

 

Kuncinya, saya yakin, adalah ingat bahwa melayani bukanlah usaha yang hanya sekali dilakukan. Ini bukanlah bersikap baik pada seseorang dan heran mengapa orang tersebut tidak bersikap baik juga kepada kita. Sebaliknya, melayani adalah proses seumur hidup, cara kita berpikir mengenai hidup. Apakah tempat sampah sudah penuh dan harus dibuang? Bila ya, buanglah walaupun itu bukan tugas Anda untuk membuangnya. Apakah seseorang yang Anda kenal menjadi sulit diajak bekerja sama? Mungkin ia butuh dirangkul dan didengarkan. Apakah Anda tahu ada sebuah yayasan sosial yang sangat membutuhkan bantuan? Dapatkah Anda memberi yayasan itu sedikit dana ekstra bulan ini?

 

Saya belajar bahwa cara terbaik untuk melayani kadang sangat sederhana, kadang-kadang hanya tindakan kebaikan kecil, yang dilakukan secara diam-diam dan tak kelihatan mendukung usaha baru istri saya, atau hanya menyisihkan waktu dan tenaga untuk mendengarkan. Saya menyadari bahwa jalan saya masih panjang untuk menjadi orang yang tidak terlalu memikirkan diri sendiri. Namun, saya juga tahu bahwa begitu saya mengintegrasikan pelayanan dalam hidup saya, saya semakin merasa lebih yakin akan pilihan hidup saya. Ada pepatah kuno yang mengatakan, “Memberi sudah merupakan imbalannya sendiri“ Pepatah ini sangat benar.

 

Bila kita memberi, kita juga akan menerima. Kenyataanbnya, apa yang langsung kita terima proporsional dengan apa yang kita beri. Bila kita memberi lebih banyak kebebasan bagi diri sendiri untuk melakukan cara kita sendiri, kita akan mengalami perasaan yang lebih damai daripada yang pernah kita bayangkan. Semua orang mendapat keuntungan, terutama kita. ©️


PENGOBATAN ALTERNATIF
"PONDOK RUQYAH"
(SOLUSI PASTI DI JALAN ILLAHI)

Kami Jasa Solusi Problem Hidup. Masalah Tuntas Tanpa Bertentangan dengan Hukum Agama dan Negara.

MACAM PROBLEM DALAM PELAYANAN KAMI:
Solusi Problem Asmara, Rumah Tangga, Back Up Karir, Back Up Usaha, Jual Beli, Aura Pemikat, Bersih Diri / Ruwat / Ruqyah / Buang Sial, dll.

KAMI TIDAK MELAYANI SEGALA HAL YANG MELANGGAR HUKUM AGAMA DAN NEGARA.
Contoh: Bank Gaib, Uang Balik, Harta Gaib, Pesugihan, Aborsi / Menggugurkan Kandungan, Perjudian / Togel / Judi Online, Mencelakakan Orang / Santet / Teluh, dll.

ALAMAT PONDOK RUQYAH:
Dusun Kasemen, No.50, RT.05, RW.03, Desa Wangkalkepuh, Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Kodepos 61463.
🌐 https://pondok-ruqyah.com/
☎️ +6285708371817

PERINGATAN!
Hati-hati dan waspada terhadap penipuan online yang mengatasnamakan kami. Diutamakan datang langsung ke alamat kami untuk menghindari segala hal negatif. Terimakasih.
DATANG DENGAN NIAT BAIK
TIDAK UNTUK KEJAHATAN!